Kamis, 28 Februari 2013

Versi Bur Dokter Cinta :D


 
Ketika jemari mulai menari diatas lautan tuts alfabet dan pikiran lagi tertawa cekikikan memikirkan rancangan tulisan, tiba2 laptop lobet ,dan ketika tulisan ini sudah mulai mencapai stengah tiba2  kurcaciku sayang datang asiik bermain2 di sampingku dan berhasil melengserku dari kepemilikan laptopku ini ._. dan ketika tangan sudah mulai melancarkan lagi aksi setelah bangun tidur tiba telipong berdering (*oh mama, menelpon bukan disaat yang tepat mama), ya syudah aku jadinya menerima dan berbincang2 dulu dengan si superstar rumah tangga ini.. :D

Wah belum nyapa nih, haiiii para pembaca yang budiman dan dermawan mulai dari yang anak2, stengah anak2 (*ini golongan apa ya ._.), remaja, stengah dewasa, dewasa, sudah mau lanjut usia, sampai yang lansia, dijamin kegantengan dan kecantikan anda akan bertambah 5 % setelah membaca tulisan ini (*ngarep bangets :D hahaha).. padamo kadiu itu to? ane miina, pada mebasa kaburi aini kamu akan terlihat sudah mandi (bhahaha). jadi kalo ga mau repot2 mandi sebelum ke kampus atau mau ngedate sama si doi, kamu aku saranin baca tulisanku ajah :D (*lagi-lagi promosi).. Bismillah, mari kita mulai dengan kata yang mulia ini :).. Hari ini pembahasan kita adalah cinta.. 

Begitu banyak halangan dan rintangan agar tulisan ini terwujud, semoga bermanfaat (*harapan penulis :D) Haduuh, sebenarnya aku tidak begitu punya kata2 yang indah untuk menuliskan topik tentang ini tapi mari kita coba ya?

Berkali2 aku mencoba mencari mangsa untuk dijadikan  tokoh dalam tulisan ini tapi tidak ada satupun yang bersedia.. Haha, dan aku juga tidak mau menjadi mangsa dari tulisanku sendiri.. Takutnya nanti aku bakal jadi orang yang terkenal (*sudah mulai narsisnya). Oke sobat, ini berasal dari beberapa kisah dan pengalaman yang aku dengar dari beberapa teman. Dan mencoba untuk merefleksikan kembali yang aku tangkap dari setiap penjelasan mereka adalah sebagai berikut (*cekidot)  "Cinta itu perwujudannya dengan pacaran jadi kita bisa menunjukkan cara kita mencintai pada si pacar". dari beberapa lagu galau yang sering aku dengerin (*upss, ketahuan deh :D), banyak lirik yang membahas tentang pengorbanan terhadap si pasangan untuk menunjukkah perasaan cintanya...

Oh iya sobat sebelum pembahasannya lebih dalam, aku mau ngejelasin beberapa penjelasan tentang pengertian cinta. ada buku yang menyebutkan, " cinta adalah rasa kedamaian alias ketenteraman dalam hati yang dimunculkan dalam tindakan saling mengasihi dan menyayangi sesama manusia", ada juga yang mendefinisikan seperti ini," cinta adalah keabadian tanpa permulaan" (*ini ga tau alay apa gmana ga ngerti :D), ada juga yang bilang, "cinta adalah seperti anggur dalam gelas yang engkau lihat adalah airnya, apa yang tersembunyi adalah semangatnya" (*yang ini seriusan aku ga ngerti maksudnya apa? aku masiih polos dan belum mengerti apa2 :D bhahahaha, tapi intinya adalah semangat :D).. bermacam-macam kata dan ungkapan yang diberikan untuk sebuah kata yang bernama cinta tapi apapun defenisi kalian silahkan-saja (*boleeh dishare ke kami juga :D) yang penting menggunakan kata2 yang sopan ya (*pesan untuk anak yang baik). 

Cinta menurutku adalah ungkapan emosi dalam kata ketulusan ketika melakukan sesuatu. Jadi jika kita melakukan apapun didasari dengan cinta maka ketulusan itu akan sampai pada orang lain yang kita tuju. Perkara orang lain mau memungkiri, nah itu beda lagi ceritanya. Berarti dia yang tidak siap menerima ketulusanmu J. Kalo cinta terhadap Tuhan dan orang tua tidak perlu kita pertanyakan lagi ya, itu sudah hal yang fitrahnya pasti, atau apa masiih ada diantara para sobaat-sobiit sekalian yang tidak mencintai Tuhan dan orang tuanya?. Cepat-cepatlah kamu insaf nak, karena itulah yang akan mendasari semua ketulusan cinta kita saat melakukan sesuatu dan terhadap lawan jenis. Nah ini kayaknya sudah mulai masuk dalam topic yang akan di bicarakan si dokter cinta kali ini(*menyebut diri sendiri). Cinta terhadap lawan jenis. Mungkin sudah sering kita dengar dan tidak asing lagi ya. Dan kebanyakan orang menjudkan semuanya dalam satu kata yang terbungkas rapi bernama pacaran. Nah, aku juga pernah melakukan hal yang sama sobaat, pacaran.. Apakah kalian juga pernah mencobanya? Apa sekarang masih?

Cinta yang tulus terhadap seseorang tidak mesti membuat kita kehilangan karakter kita dan tidak membuat kita menjadi orang yang berlebihan dalam mengungkapkan kata2 cinta. Perwujudan dalam tindakan adalah hal yang paling baik dilakukan daripada menghambur sejuta kata cinta dan rindu yang tanpa pembuktian.. jangan sampai semua berakhir dengan kebohongan dan akan menyakiti salah satu pihak. Mengungkapkan itu boleh tapi jangan keseringan, nanti si dia jadi bosan juga. Tunjukkanlah keseriusan dan ketulusanmu dalam kata indah bernama kasih sayang dan perhatian.. Maka si dia juga akan mengerti, dan menganggap kamu bukanlah seseorang yang suka berbohong(*uppss)..
 
Kalo kamu sudah merasa virus2 cinta memasuki hatimu? Hati2 ya, deteksi ulang lagi. Itu cinta atau nafsu. ada ini kutipan dari teman kita yang mau share “ooh... cinta itu.. saat kita bisa saling memahami.. kalo saya menurutku to tidak bisa serta merta harus berproses disaat kita harus memahami satu sama lain”. Cinta itu tidak bisa serta merta sobaat, melalui proses yang panjang dan mulai mengenal seseorang jauh2 hari. Kalo kamu lagi beruntung, kalian akan mengalami cinta yang tulus satu sama lain tapi kalo lagi apes mungkin kalian akan hanya bertepuk sebelah tangan.
Dalam banyak kasus pacaran, adalah pacaran hanya main2 atau pacaran yang tidak serius, yang penting pacaran dulu biar tidak dianggap jomblo atau single dulu -_-“.. ini kutipan percakapanku sama sala satu sohiib kita yang mau bersedia menyertakan diri ikut  dalam tulisan ini.. (*sebelumnya telah meminta ijin, untuk pengkutipan ini.. seriuus, aku ga boong) *cekidot*

Aku          : hahaha, kak berapa kalimi pacaran?
Mr.X        : kasih taw g ya
Aku          : kasiii tau ayooo bhahaha
Mr.X        : pernah tapi tidak serius... wkwkwk
Aku          : berapa kali? haha, pasti waktu SMA. #kepoo
Mr.X        : 1 kali pura2, 1 kali tidak serius.. itu ji

Woooow, 1 kali pura2 dan satu kali tidak serius. Bhahahaha, semoga yang dipacari juga beranggapan demikian. Itu cuman sekilas saja untuk membahas masalah ketidakseriusan dalam pacaran. Jadi itu  mau dinamakan cinta tergantung kita memaknainya seperti apa. Cinta monyet, Cinta pertama, cinta apapun itu tapi yang paling baik adalah cinta yang tulus :’)

Sedikitt pesan pesan saja ya sobaaat, kita harus tetap ikhlas dan sabar dalam mencari ketulusan cinta seseorang. Mulailah dari diri kita yang bersikap tulus dan mendasari setiap tindakan kita dengan cinta. Ingaaat !!! deteksi ulang cinta anda dan jangan sampai membuat anda terbawa suasana keindahan yang menjadikanmu buta. Cinta adalah ungkapan emosi dalam kata ketulusan ketika melakukan sesuatu. Jadi jika kita melakukan apapun didasari dengan cinta maka ketulusan itu akan sampai pada si dia. Perkara si dia mau memungkiri, nah itu beda lagi ceritanya.. oke sooob . Kita akhiri pembahasan kali ini ya, takutnya akan banyak terungkap kisah percintaan si penulis kalo tidak buru2 di sudahi materi hari ini (*emang kuliah -_-“).. keep spirit para pencari cinta :D bhahaha, salam perjuangan dan semngat untuk kalian semua :D

wasalam :D

5 komentar:

Unknown mengatakan...

yang ini mantap :)(y)

Burfriend Blog ^^ mengatakan...

makasih kunjungannya :))

Unknown mengatakan...

sama-sama :D

M AL-A'RAAF mengatakan...

izin share

Burfriend Blog ^^ mengatakan...

boleeh kaka, boleh :D