Selasa, 04 Juni 2013

Gue BUKAN mamanya Lili ~


 


Kenangan yang seharusnya sudah hampir ku lupakan,
Kenangan yang sudah ku kubur dalam-dalam…
Hari ini, datang menggerogoti kehidupanku LAGI.
#Halaah, apasiih ? :D

Dulu waktu gue masih belia, wkkwk .
Lebih tepatnya waktu gue duduk di bangku SMA, lebih tepatnya lagi waktu gue dan dua admin blog ini masih sering bersama-sama menjalin kisah kasih di sekolah. Gue sering di kejutkan dengan deringan telepon yang suka dan selalu datang tiba-tiba, tanpa di undang :D

Jadi sepanjang hidup gue selama kelas 3 SMA itu terus di hantui dengan telepon-telepon yang enggak tau kenapa harus nyasar ke gue. ke nomor cantik gue #uhuuuk.
Pernah suatu ketika, waktu gue dan teman-teman lagi ngumpul siap-siap tiup lilin dan nyanyi hepi bday hepii bday, di rumah salah seorang teman dekat yang ulang tahun. Hp gue tiba-tiba berdering, spontan gue angkat dong yah. Berharap dari orang yang di harapkan, eciiiie :D


Me : halo, Assalamu alaikum. Maaf ini dengan siapa ??? (*tiap kali terima telepon, gue PASTI mendadak berubah jadi operator)
Orang di seberang sana (yang sepertinya ibu-ibu dua anak) : (*tanpa menjawab salam*) Halo, halo… di mana skarang? Saya ke rumah skarang, ada perlu.
Me: lagi di rumah teman bu, lagi ada acara ulang tahun. Ini lagi mau tiup lilin sama potong kue. Kue nya kue coklat loh bu. Harganya belum lunas sih, tapi teman-teman janji bakal ngelunasin kuenya kok. Ibu mau? berapa potong bu? potongannya horizontal atau diagonal bu? (pengen jawab gitu, tapi gue urungkan) -___-  akhirnya gue Cuma bilang, lagi enggak di rumah. Maaf, ibu ini nyari siapa???
Ibu itu: aduh mamanya Lili, penting sekali ini bu. Saya mau pinjam uang, anak saya mau berangkat.

*Gubraaaaaaaak* GUE BUKAN MAMANYA LILI !!!!! PLISSSSSSSS…..

Me: maaf ibu, ibu salah sambung. Ini bukan mamanya Lili (air mata bercucuran)
Ibu itu: terus ini dengan siapa? Kalau boleh tau tinggal dimana?
Me: (sepertinya ibu itu mulai pasang modus, gue takut ibu ini punya anak cowo yang bakal di jodohin sama gue :D muehehe~) *gue enggak bicara sepatah kata pun*
Ibu itu: kalau begitu terimakasaih, maaf mengganggu. Asaalamu alaikum nak !!!
Me: wa alaikum salam cance (*red: tante) :D

Enggak hanya via telepon, gue pun sering dapat sms dari nomor-nomor hp yang berbeda. Dan mereka semua nyari “mamanya Lili” oh God, ada apa dengan nomor hp cantik ini? apa mamanya Lili menggunakan nomer yang sama? -___-

Yang bikin gue heran adalah, tiap ada sms atau telepon yang nyari mamanya Lili. Mereka semua pasti mau minjem uang. Minjem uang buat berobat, buat bayar ini-itu, buat biaya Rs, DAN LAIN-LAIN. Jadi bisa di bayangkan sosok mamanya Lili ini adalah sosok yang punya banyak uang :D *jadi pengen kenalan sama mamanya Lili* wkkwk.

Hari ini ibu-ibu, besoknya suara cowo, besoknya lagi bapak-bapak, besoknya lagi, besoknya lagi. gue semakin sering di hubungi sama orang-orang yang nyari mamanya Lili. Lama lama dan lama gue semakin terbiasa tiap ada yang telepon yang nyari mamanya Lili. Gue pun udah mulai terbiasa untuk bilang “oh maaf ibu, maaf pak, maaf kak, maaf tante, ini bukan mamanya Lili” :”)

Pas masuk dunia perkuliahan semester satu. Hari-hari gue mulai tenang. Sekarang udah enggak ada lagi yang mau minjem uang, Udah enggak ada lagi yang nyari mamanya Lili. Hari-hari gue pun mulai tentram, damai dan bahagia.

Hingga akhirnya, kemarin saat gue lagi SOK sibuk ngurus kegiatan. Saat gue lagi kelaparan, saat gue sedang kepanasan. Saat hape gue hampir low, karna seharian di pake dan belum di cas. *Ada satu panggilan tidak terjawab* Gue pikir, itu nomor hp peserta yang ikut lomba, karna enggak gue save satu-satu nomornya. Gue merasa bersalah, kenapa enggak gue angkat tadi. Aduuuh, ni anak-anak peserta pada kemana? Udah makan siang belum mereka ini? *tanggung jawab broh*

Siap-siap telepon balik, eeeh hape gue kembali berdering. Semanis mungkin gue atur suara gue. gue yakin ini pasti nomor hape salah satu peserta.

 
me : Assalamu alaikum, dek lagi di mana kalian? Udah makan belum? jangan pulang dulu yah, soalnya jam 1 sebentar bakal di umumkan siap-siapa yang masuk semi final. *kecepatan penuh gue nanya semuanya, takut pulsa habis kalo ngomongnya pelan-pelan*

Orang di sebrang sana: halo mamanya Lili dimana ini ???

*gubraaaak gerobak martabaaaaak gubrak*

bawa gue lari dari sini, plissssss. Kenangan beberapa tahun silam, tetang gue dan mamanya Lili kembali hadir hari ini? huaaaaa, kenapa? kenapa? kenapa???? padahal gue udah hampir lupa sama kenangan itu. Gue udah hampir bisa move on. Gue hampir bisa jatuh cinta sama yang lain *eeeeeh.

pliss plisss pliiiiis, seseorang yang baik hati dan berbudi pekerti luhur. tolong bilang sama mereka kalau gue BUKAN mamanya Lili. :”(
huaaaaa T.T







Tidak ada komentar: